BANJARMASIN, kalimantanprime.com - Persatuan Sambo Indonesia (Persambi) Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) sebagai persiapan menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) di Tanah Laut (Tala) pada tahun 2025. Rakerprov ini membahas berbagai hal penting, termasuk Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) yang menjadi syarat bagi atlet untuk tampil di Porprov.
Ketua Harian Persambi Kalsel, Yayat Hadiyat, mengungkapkan bahwa Kejurprov akan diselenggarakan di Pelaihari.
"Kejurprov ini penting sebagai ajang seleksi dan persiapan atlet sebelum berlaga di Porprov," ujarnya.
Salah satu poin penting yang dibahas dalam Rakerprov adalah tidak adanya batasan bagi atlet untuk mengikuti berapa banyak kelas yang dipertandingkan.
"Kami ingin memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi atlet untuk mengembangkan kemampuan mereka," kata Yayat.
Sebanyak 9 daerah di Kalsel turut serta dalam Rakerprov ini. Yayat menjelaskan bahwa Persambi Kalsel rutin menggelar Kejurprov setiap tahun. Bahkan, untuk tahun depan, mereka berencana menggelar dua kali Kejurprov.
"Tahun ini, Kejurprov kembali menjadi agenda resmi Persambi Kalsel. Kami akan mempertandingkan 18 kelas, namun jumlah ini bisa berubah tergantung pada tuan rumah," jelas Yayat.
Untuk Kejurprov, rencananya akan dipertandingkan 32 kelas tanpa batasan umur. Yayat menambahkan bahwa saat ini 12 kabupaten/kota di Kalsel sudah memiliki kepengurusan Persambi.
Dengan persiapan yang matang melalui Rakerprov dan Kejurprov, Persambi Kalsel berharap dapat meraih hasil maksimal di Porprov Tala 2025. (Gen)
