MARTAPURA, kalimantanprime.com - Dalam rangka mewujudkan Indonesia maju menuju Indonesia emas 2045 Pemerintahan Prabowo-Gibran terus menggaungkan Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) di seluruh wilayah, tak terkecuali Kabupaten Banjar.
Masih minimnya informasi perihal program PKG di Kabupaten Banjar mendorong terlaksananya kegiatan Forum Group Discussion Urgensi Program Cek Kesehatan Gratis untuk Masyarakat Kabupaten Banjar di Wisma Sultan Sulaiman, Martapura yang dihadiri langsung oleh Wakil Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Banjar, Rahmat Saleh.
Selain itu, acara tersebut juga turut hadir Rabiatul Jannah selaku Kasi Pelayanan Kesehatan Primer dan Akreditasi Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar, serta diikuti oleh anggota IMM Kabupaten Banjar hingga IPM Kabupaten Banjar.
"Sekitar 600 ribu masyarakat meninggal setiap tahunnya akibat tidak terdeteksinya penyakit sejak dini, diharapkan dengan adanya PKG dapat mendukung Pemerintah dalam menghadapi bonus demografi termasuk di Kabupaten Banjar," ungkap Rahmat.
Pada kesempatan yang sama, Rabiatul Jannah turut menyuarakan bahwa urgensi program PKG sangat positif bagi masyarakat terutama kalangan lansia.
"Pengidentifikasian Faktor risiko kesehatan seperti komplikasi, risiko kecacatan dan kematian menjadi fokus pelaksanaan PKG Presiden Prabowo," ujar Rabiatul Jannah.
Diketahui, sasaran program PKG dimulai dari kelompok bayi baru lahir (usia 2 hari), kemudian Balita dan Anak Usia Pra Sekolah (usia 1-6 tahun), Dewasa (usia 18-59 tahun) serta Lanjut Usia (60 tahun ke atas).
"Masyarakat Kabupaten Banjar dapat memanfaatkan momentum PKG di hari ulang tahunnya sebagai pengingat sekaligus deteksi dini terhadap berbagai kondisi kesehatan yang berpotensi berkembang menjadi penyakit serius" lanjutnya.
Batasan waktu pelaksanaan PKG dapat dinikmati terhitung sejak seseorang berulang tahun sampai maksimal satu bulan setelah tanggal ulang tahun tersebut.
Informasi berkaitan dengan pendaftaran hingga lokasi program PKG dapat diakses melalui aplikasi Satu Sehat Mobile. (Tim)